Polisi memperjelas informasi mengenai penembakan di depan Gereja El
Shaddai, Jl Sutan Syahrir, Widuran, Surakarta, Jawa Tengah. Suara
penembakan yang didengar warga adalah tembakan peringatan polisi untuk
membubarkan sweeping ormas.
"Tidak ada penembakan langsung, yang
ada hanya tembakan peringatan," kata petugas piket Polresta Surakarta,
Ipda Suhar saat dihubungi pukul 04.10 WIB.
Polisi membubarkan
sweeping ormas sekitar pukul 00.30 WIB. Suhar menyebut ada satu anggota
ormas yang terjatuh dari motor. "Tapi itu bukan karena penembakan, itu
karena jatuh sendiri waktu dibubarkan (polisi)," tambahnya.
"Mereka
ada 30-40 orang, sweeping anak-anak di kampung yang lagi minum minuman
keras, kita bubarkan supaya nggak bikin resah," lanjutnya.
Sebelumnya,
Deddy, saksi mata yang kebetulan melintas di lokasi mengatakan,
peristiwa penembakan didahului dengan bentrok ormas dan warga.
"Dengar-dengar ada yang ditembak," katanya saat dihubungi.
Menurutnya
bentrok terjadi sekitar pukul 01.00 WIB. "Kondisinya ramai karena
banyak warga dan gang-gang ditutup sama warga," lanjut Deddy. Namun
Deddy tidak bisa memastikan asal tembakan yang diduga mengenai salah
satu orang.
Beberapa saat kemudian sejumlah personil polisi datang ke lokasi. Polisi juga mengeluarkan tembakan peringatan.
Feb 2, 2013
Polisi Surakarta: Tembakan Hanya untuk Peringatan Bubarkan Sweeping Ormas
Penulis Thoso Muaradua
Diterbitkan 1:45 PM
Artikel Terkait
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
EmoticonEmoticon