Tokyo, - Ketegangan di semenanjung Korea terus meningkat. Jepang pun telah mengerahkan rudal-rudal Patriot di ibukota Tokyo. Langkah ini sebagai persiapan untuk melindungi sekitar 30 juta warga yang tinggal di Tokyo dari serangan Korea Utara (Korut).
Dua peluncur rudal darat-ke-udara Patriot Advanced Capability-3 telah ditempatkan di gedung Kementerian Pertahanan di Tokyo sebelum subuh tadi waktu setempat. Bahkan dilaporkan, rudal-rudal Patriot lainnya juga akan dikerahkan ke dua lokasi lainnya di wilayah Tokyo.
"Pemerintah tengah mengambil langkah-langkah terbaik untuk melindungi jiwa rakyat kita dan memastikan keselamatan mereka," kata Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe kepada para wartawan seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (9/4/2013).
"Seiring Korut terus membuat pernyataan-pernyataan provokatif, Jepang yang bekerja sama dengan negara-negara terkait, akan melakukan apapun yang harus kita lakukan," tandas pemimpin negeri Sakura itu.
"Untuk saat ini, hal paling penting adalah mengimplementasi sanksi-sanksi sesuai resolusi Dewan Keamanan PBB," tegas Abe.
Pemerintah Korut telah mengancam akan melancarkan serangan nuklir preemtif terhadap Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya. Ancaman ini menimbulkan ketakutan warga Jepang.
"Jika mereka menembakkan sebuah rudal, pastinya akan terjadi sejumlah kerusakan. Saya cukup takut," cetus seorang warga Tokyo, Yoshiharu Urata.
Namun menurut seorang pakar Jepang, tidak mungkin Pyongyang akan benar-benar menargetkan Jepang. "Ini cuma perang verbal dan tidak disertai dengan aksi militer yang sebenarnya," cetusnya kepada AFP.
(ita/ita)
EmoticonEmoticon